Pesisir Barat - Setelah buron sejak Jumat (27/09) lalu, Fauzan narapidana yang kabur dari Rutan Kelas IIB Krui Kabupaten Pesisir Barat, akhirnya berhasil tertangkap oleh petugas Rutan Krui.
Penangkapan narapidana kasus pencurian ini berlangsung di Konter HP, Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara pada pukul 18:35 WIB Selasa (01/10).
Kepala Rutan Krui Fajar Ferdinan menyampaikan, dengan tertangkapnya Fauzan operasi penangkapan khusus untuk mengejar yang bersangkutan telah ditutup, dan berakhir sesuai dengan harapan semua pihak.
"Setelah melakukan pencarian selama beberapa hari, tim dari petugas Rutan Krui dengan bergerak cepat melakukan pencarian dan alhamdulillah berhasil menemukan fauzan tanpa adanya perlawanan ketika ia sedang melakukan transaksi di Konter HP," kata Fajar dalam siaran pers nya.
Usai ditangkap narapidana Fauzan dibawa oleh tim ke Polsek Bukit Kemuning untuk dimintai keterangan alasan kaburnya dan keterlibatan pihak lain, sementara untuk membawa Fauzan menuju Rutan Krui tim pengejaran menunggu Kepala Rutan Krui sampai di Bukit Kemuning.
Setelah tertangkapnya narapidana Fauzan, Fajar menjelaskan bahwa peristiwa tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan sistem pengamanan dan pengawasan di Rutan Kelas IIB Krui.
"Pihak Rutan Krui juga akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keamanan untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang," jelasnya.
Fajar juga mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh kejadian ini.
"Atas nama Rutan Krui, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat, Kami menyadari bahwa kejadian ini telah menimbulkan keresahan dan ketidaknyamanan di tengah masyarakat dan kami akan terus berupaya meningkatkan keamanan dan pengawasan di Rutan," terangnya.
Sebagai akhir penangkapan ini, Fajar mengucapkan terimakasih atas kerja sama oleh pihak Kepolisian dan dukungan dari masyarakat sekitar selama operasi pencarian berlangsung.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat. Kami berharap kejadian ini tidak mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap Rutan Kelas IIB Krui," tutupnya. (*)
0 Comments