Pesisir Barat - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Pesisir Barat melalui Bidang Keluarga Berencana mencatat pelayanan Keluarga Berencana (KB) di wilayah setempat pada periode Januari hingga Oktober 2024 telah mencapai 80 persen.
Capaian 80 persen tersebut didapati dari semua kategori alat kontrasepsi KB yaitu pil, suntik, kondom, implan dan lainnya, selain itu capaian tersebut juga diprediksi meningkat hingga lebih dari 100 persen di akhir tahun 2024.
Kepala Bidang KB DP3AKB Pesisir Barat, Siti Yunani menyebut pada tahun ini akan terdapat peningkatan pencapaian pelayanan KB dari tahun-tahun sebelumnya, mengingat pada periode Oktober 2024 terdapat peningkatan jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) di Pesisir Barat yang mencapai hingga 25.490 dengan Peserta Aktif (PA) sebanyak 18.843.
Siti juga mengaku bahwa Kabupaten Pesisir Barat juga mendapatkan peringkat pertama dalam hal hasil pencapaian pelayanan KB se Provinsi Lampung pada Agustus lalu, hal ini menunjukkan komitmen DP3AKB Pesibar untuk mensukseskan program KB di masyarakat yang tujuan akhirnya juga berdampak baik bagi kehidupan keluarga.
"Tentu pencapaian itu merupakan suatu kebanggaan bagi Pemerintah Daerah Pesisir Barat, terkhusus bagi Bidang KB DP3AKB dalam menjalankan kinerja program dengan memberikan kinerja yang terbaik," ucap Siti, Jumat (01/11).
Siti juga berharap dukungan masyarakat dalam mensukseskan program KB di seluruh titik wilayah Pesisir Barat, sehingga semua keluarga terkonsolidasi merata masuk dalam program KB.
Sedangkan untuk daerah terpencil seperti empat pekon terluar di Kecamatan Bangkunat, Siti meminta dukungan seluruh pihak khususnya tim anggaran pemerintah daerah agar kembali menganggarkan pelayanan KB di Daerah Terpencil (Dancil) pada tahun depan, supaya pelayanan KB dapat dilaksanakan merata di seluruh sudut wilayah Pesisir Barat. (*)
0 Comments