Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menyiapkan anggaran sebesar Rp1,5 miliar. Anggaran itu untuk bantuan korban banjir bandang Kota Tapis Berseri.
.
Sebelumnya pemerintah Bandar Lampung sudah mengeluarkan bantuan Rp1,5 miliar. Bantuan itu berupa beras dan uang tunai dengan nilai yang berbeda-beda kepada korban banjir tergantung taraf kerusakan. Kisarannya mulai dari Rp1 juta hingga Rp20 juta.
.Bantuannya untuk tujuh kecamatan. Tujuh kecamatan tersebut antara lain Tanjungkarang Barat, Kedaton, Rajabasa, Way Halim, Kedamaian, Bumi Waras, dan Sukabumi.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan pihaknya tengah mendata korban banjir yang belum mendapat bantu. “Penambahan bantuan tahap kedua, Bunda lagi mendata korban banjir yang belum tercatat,” kata Eva pasca meninjau lokasi banjir Kecamatan Kedaton, Senin, 4 Maret 2024.
“Bunda minta tolong untuk kelurahan mendata kembali warganya yang terdampak banjir,” jelasnya.
Ia menyebut jika bantuan sebesar Rp 1,5 miliar sebelumnya tidak cukup maka akan menambahkan kembali sebesar Rp 1,5 miliar tahap kedua. Jadi total anggaran bantuan korban banjir yang sudah Pemkot Bandar Lampung keluarkan sebesar Rp 3 miliar.
.“Kita keluarkan lagi (dana bantuan korban banjir). Karena kita sudah siapkan dana untuk antisipasi,” terangnya.
Ia menyebut anggaran ini sudah siap untuk mengantisipasi bencana di musim hujan. Selain itu pihaknya saat ini tengah memperbaiki tanggul pada beberapa daerah yang jebol akibat debit air yang tinggi akibat hujan.
“Sekarang lagi pembangunan tanggul. Dan kami udah kasih bantuan beras sudah dua kali,” pungkasnya.
0 Comments